Senin, 20 November 2017

Analisis flowchart

Algoritma, Flowchart, dan Pemrograman
Algoritma, Flowchart, dan Pemrograman

 
Tahapan Pembuatan Program

• Mendefinisikan masalah danmenganalisanya.

   Mencakup : tujuan pembuatan program, parameter yang digunakan,

   fasilitas yang disediakan, algoritma yangditerapkan dan bahasa

   program yang digunakan.

• Merealisasikan dengan langkah-langkahsebagai berikut :

Algoritma

• Adalah inti dari ilmu komputer.

• Algoritma adalah urutan-urutan dari instruksiatau langkah-langkah untukmenyelesaikan suatu masalah.

• Algoritma adalah blueprint dari program.

• Sebaiknya disusun sebelum membuatprogram.

• Kriteria suatu algoritma:

  – Ada input dan output

  – Efektivitas dan efisien

  – Terstruktur

Contoh Algoritma 1

Mencari akar bulat positif dari bilangan

bulat (integer) positif a:

lMasukkan bilangan bulat positif a

lBerikan harga awal x sama dengan 1

lHitung y sebesar x * x

lJika y sama dengan a maka cetak x

  sebagai akar dari a. Selesai

lTambah nilai x dengan 1

lPergi ke langkah 3.

Contoh Algoritma 2

Menentukan apakah suatu bilanganmerupakan

bilangan ganjil atau bilangan genap.

lMasukkan sebuah bilangan sembarang

lBagi bilangan tersebut dengan bilangan 2

lHitung sisa hasil bagi pada langkah 2.

lBila sisa hasil bagi sama dengan 0 makabilangan itu adalah bilangan genaptetapi bila sisa hasil bagi samadengan 1 maka bilangan itu adalahbilangan ganjil.

Flowchart

lBagan-bagan yang mempunyai arus yangmenggambarkan langkah-langkahpenyelesaian suatu masalah.

lMerupakan cara penyajian dari suatualgoritma.

  Adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.


PEDOMAN-PEDOMAN DALAM MEMBUAT FLOWCHART

Bila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada

beberapa petunjuk yang harus diperhatikan, seperti :

1. Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.

2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.

3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.

4. Setiap  langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi kata kerja, misalkan MENGHITUNG PAJAK PENJUALAN.

5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.

6. Lingkup dan  range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. Simbol konektor harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem.

7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.

  

lAda 5 macam Flowchart :

  – System Flowchart à  urutan proses dalamsystem

     dengan menunjukkan alat media input, output serta

     jenis media penyimpanan dalam proses

     pengolahan data.

  – Program Flowchart à urutan instruksi yang

     digambarkan dengan symbol tertentu untuk

     memecahkan masalah dalam suatuprogram.

  – Flowchart Dokumen

     Flowchart Paperwork menelusuri alur dari data yang ditulis melalui sistem.
     Flowchart  Paperwork sering disebut juga dengan Flowchart Dokumen.  
     Kegunaan utamanya adalah untuk menelusuri alur form dan laporan 
     sistem dari satu bagian  ke bagian lain baik bagaimana alur form dan
     laporan diproses, dicatat dan disimpan.

  – Flowchart Skematik 

     Flowchart Skematik mirip dengan Flowchart Sistem yang menggambarkan
     suatu sistem atau prosedur. Flowchart Skematik ini bukan hanya
     menggunakan simbol-simbol flowchart standar, tetapi juga menggunakan
     gambar-gambar komputer, peripheral, form-form atau peralatan lain yang
     digunakan dalam sistem.

     lowchart Skematik digunakan sebagai alat komunikasi antara analis
     sistem dengan seseorang yang tidak familiar dengan simbol-simbol
     flowchart yang konvensional. Pemakaian gambar sebagai ganti dari
     simbol-simbol flowchart akan menghemat waktu yang dibutuhkan oleh
     seseorang untuk mempelajari simbol abstrak sebelum dapat mengerti
     flowchart.

  – Flowchart Proses

     Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial
     yang memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam
     suatu prosedur atau sistem.
     Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa industrial dalam
     mempelajari dan mengembangkan proses-proses manufacturing. Dalam
     analisis sistem, flowchart ini digunakan secara efektif untuk menelusuri
     alur suatu laporan atau form.

Contoh Program Flowchart

 

Simbol-simbol Flowchart

lFlow Direction Symbols (Simbol penghubungalur)

lProcessing Symbols (Simbol proses).

lInput-output Symbols (Simbol input-output)

Simbol-simbol Flowchart
 

Simbol-simbol Flowchart – Cont.
 

Pembuatan Flowchart

lTidak ada kaidah yang baku.

lFlowchart = gambaran hasil analisa suatumasalah

lFlowchart dapat bervariasi antara satupemrogram dengan pemrogram  lainnya.

lSecara garis besar ada 3 bagian utama:

  – Input

  – Proses

  – Output

Pembuatan Flowchart – cont.

lHindari pengulangan proses yang tidak

  perlu dan logika yang berbelit sehingga

  jalannya proses menjadi singkat.

lJalannya proses digambarkan dari atas

  ke bawah dan diberikan tanda panah

  untuk memperjelas.

lSebuah flowchart diawali dari satu titik

  START dan diakhiri dengan END.

Contoh 1 Flowchart

Contoh 2 Flowchart




Contoh Pemrograman

Konversi Suhu

Menghitung konversi suhu.dari Celcius menjadi Reamur dan Farenheit. 

[tip : R = 4/5 * C dan F = 9/5 * C + 32] 

Flowchart :


Pseucode :

-Algoritma

Program mengkonversi satuan Suhu yang di inputkan melalui 

keyboard dari Celcius menjadi dalam satuan Reamur dan 

Farenheit.

-Deklarasi

SuhuCel : float

-Deskripsi

–  Read ( suhuCel ) 

–  Do  

  Reamur  = suhuCel * (4/5) 

  Farenheit = ( suhuCel * 9/5 ) + 32

–  Write   Reamur, Farenheit,

-Koding dan Output


Menghitung Besaran sisi miring segitiga siku-siku

Menghitung sisi miring dari suatu segitiga siku-siku, jika diketahui panjang 

sisi yang membentuk sudut siku-siku. 

 [tip : c^2= a^2+ b^2] 

Flowchart :

Pseucode :

-Algoritma

Program untuk menghitung besaran nilai Sisi Miring suatu 

Segitiga Siku-siku  yang mana panjang sisi-sisi yang mengapit 

sisi miring nya di inputkan dari keyboard.

-Deklarasi

a, b : float 

-Deskripsi

–  Read ( a, b ) 

–  Do  

  C = sqrt ( pow( a, 2 ) + pow( b, 2 )) 

–  Write ( c )

Koding dan Output

Menentukan bilangan ganjil atau genapMenentukan suatu bilangan genap atau ganjil 

Flowchart :

Pseucode :

-Algoritma

Program untuk menentukan Bilangan Ganjil dan Genap dari 

data yang di inputkan melalui Keyboard

-Deklarasi

a : integer

-Deskripsi

–  Read   ( a ) 

–  Write  ( a) 

–  If    a % 2 == 0 then 

  Write ( ‘  a adalah bilangan genap’ ) 

–  Else

  Write ( ‘  a  adalah bilangan ganjil’ ) 

–  Endif

Koding dan Output



Tahapan Pembuatan Program

• Mendefinisikan masalah danmenganalisanya.

   Mencakup : tujuan pembuatan program, parameter yang digunakan,

   fasilitas yang disediakan, algoritma yangditerapkan dan bahasa

   program yang digunakan.

• Merealisasikan dengan langkah-langkahsebagai berikut :

Algoritma

• Adalah inti dari ilmu komputer.

• Algoritma adalah urutan-urutan dari instruksiatau langkah-langkah untukmenyelesaikan suatu masalah.

• Algoritma adalah blueprint dari program.

• Sebaiknya disusun sebelum membuatprogram.

• Kriteria suatu algoritma:

  – Ada input dan output

  – Efektivitas dan efisien

  – Terstruktur

Contoh Algoritma 1

Mencari akar bulat positif dari bilangan

bulat (integer) positif a:

lMasukkan bilangan bulat positif a

lBerikan harga awal x sama dengan 1

lHitung y sebesar x * x

lJika y sama dengan a maka cetak x

  sebagai akar dari a. Selesai

lTambah nilai x dengan 1

lPergi ke langkah 3.

Contoh Algoritma 2

Menentukan apakah suatu bilanganmerupakan

bilangan ganjil atau bilangan genap.

lMasukkan sebuah bilangan sembarang

lBagi bilangan tersebut dengan bilangan 2

lHitung sisa hasil bagi pada langkah 2.

lBila sisa hasil bagi sama dengan 0 makabilangan itu adalah bilangan genaptetapi bila sisa hasil bagi samadengan 1 maka bilangan itu adalahbilangan ganjil.

Flowchart

lBagan-bagan yang mempunyai arus yangmenggambarkan langkah-langkahpenyelesaian suatu masalah.

lMerupakan cara penyajian dari suatualgoritma.

  Adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.


PEDOMAN-PEDOMAN DALAM MEMBUAT FLOWCHART

Bila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada

beberapa petunjuk yang harus diperhatikan, seperti :

1. Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.

2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.

3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.

4. Setiap  langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi kata kerja, misalkan MENGHITUNG PAJAK PENJUALAN.

5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.

6. Lingkup dan  range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. Simbol konektor harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem.

7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.

  

lAda 5 macam Flowchart :

  – System Flowchart à  urutan proses dalamsystem

     dengan menunjukkan alat media input, output serta

     jenis media penyimpanan dalam proses

     pengolahan data.

  – Program Flowchart à urutan instruksi yang

     digambarkan dengan symbol tertentu untuk

     memecahkan masalah dalam suatuprogram.

  – Flowchart Dokumen

     Flowchart Paperwork menelusuri alur dari data yang ditulis melalui sistem.
     Flowchart  Paperwork sering disebut juga dengan Flowchart Dokumen.  
     Kegunaan utamanya adalah untuk menelusuri alur form dan laporan 
     sistem dari satu bagian  ke bagian lain baik bagaimana alur form dan
     laporan diproses, dicatat dan disimpan.

  – Flowchart Skematik 

     Flowchart Skematik mirip dengan Flowchart Sistem yang menggambarkan
     suatu sistem atau prosedur. Flowchart Skematik ini bukan hanya
     menggunakan simbol-simbol flowchart standar, tetapi juga menggunakan
     gambar-gambar komputer, peripheral, form-form atau peralatan lain yang
     digunakan dalam sistem.

     lowchart Skematik digunakan sebagai alat komunikasi antara analis
     sistem dengan seseorang yang tidak familiar dengan simbol-simbol
     flowchart yang konvensional. Pemakaian gambar sebagai ganti dari
     simbol-simbol flowchart akan menghemat waktu yang dibutuhkan oleh
     seseorang untuk mempelajari simbol abstrak sebelum dapat mengerti
     flowchart.

  – Flowchart Proses

     Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial
     yang memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam
     suatu prosedur atau sistem.
     Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa industrial dalam
     mempelajari dan mengembangkan proses-proses manufacturing. Dalam
     analisis sistem, flowchart ini digunakan secara efektif untuk menelusuri
     alur suatu laporan atau form.

Contoh Program Flowchart

 

Simbol-simbol Flowchart

lFlow Direction Symbols (Simbol penghubungalur)

lProcessing Symbols (Simbol proses).

lInput-output Symbols (Simbol input-output)

Simbol-simbol Flowchart
 

Simbol-simbol Flowchart – Cont.
 

Pembuatan Flowchart

lTidak ada kaidah yang baku.

lFlowchart = gambaran hasil analisa suatumasalah

lFlowchart dapat bervariasi antara satupemrogram dengan pemrogram  lainnya.

lSecara garis besar ada 3 bagian utama:

  – Input

  – Proses

  – Output

Pembuatan Flowchart – cont.

lHindari pengulangan proses yang tidak

  perlu dan logika yang berbelit sehingga

  jalannya proses menjadi singkat.

lJalannya proses digambarkan dari atas

  ke bawah dan diberikan tanda panah

  untuk memperjelas.

lSebuah flowchart diawali dari satu titik

  START dan diakhiri dengan END.

Contoh 1 Flowchart

Contoh 2 Flowchart




Contoh Pemrograman

Konversi Suhu

Menghitung konversi suhu.dari Celcius menjadi Reamur dan Farenheit. 

[tip : R = 4/5 * C dan F = 9/5 * C + 32] 

Flowchart :


Pseucode :

-Algoritma

Program mengkonversi satuan Suhu yang di inputkan melalui 

keyboard dari Celcius menjadi dalam satuan Reamur dan 

Farenheit.

-Deklarasi

SuhuCel : float

-Deskripsi

–  Read ( suhuCel ) 

–  Do  

  Reamur  = suhuCel * (4/5) 

  Farenheit = ( suhuCel * 9/5 ) + 32

–  Write   Reamur, Farenheit,

-Koding dan Output


Menghitung Besaran sisi miring segitiga siku-siku

Menghitung sisi miring dari suatu segitiga siku-siku, jika diketahui panjang 

sisi yang membentuk sudut siku-siku. 

 [tip : c^2= a^2+ b^2] 

Flowchart :

Pseucode :

-Algoritma

Program untuk menghitung besaran nilai Sisi Miring suatu 

Segitiga Siku-siku  yang mana panjang sisi-sisi yang mengapit 

sisi miring nya di inputkan dari keyboard.

-Deklarasi

a, b : float 

-Deskripsi

–  Read ( a, b ) 

–  Do  

  C = sqrt ( pow( a, 2 ) + pow( b, 2 )) 

–  Write ( c )

Koding dan Output

Menentukan bilangan ganjil atau genapMenentukan suatu bilangan genap atau ganjil 

Flowchart :

Pseucode :

-Algoritma

Program untuk menentukan Bilangan Ganjil dan Genap dari 

data yang di inputkan melalui Keyboard

-Deklarasi

a : integer

-Deskripsi

–  Read   ( a ) 

–  Write  ( a) 

–  If    a % 2 == 0 then 

  Write ( ‘  a adalah bilangan genap’ ) 

–  Else

  Write ( ‘  a  adalah bilangan ganjil’ ) 

–  Endif

Koding dan Output

Tidak ada komentar:

Posting Komentar