Kamis, 27 Juli 2017

PBO

PERBEDAAN PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK ( PBO ) DENGAN PEMOGRAMAN PROSEDURAL

hai!! ketemu lagi dengan saya, disini saya akan menjelaskan materi kelas XI RPL. walaupun saya juga masih belajar – belajar, semoga ulasan materi ini bermanfaat buat kalian selamat membaca

Pemrograman berorientasi objek ( PBO )

Pemrograman berorientasi objek adalah merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mendapatkan solusi dari suatu masalah melalui perspektif object. Dalam pemrograman berorientasi objek, setiap objek akan memiliki datmethod (perilaku atau kemampuan melakukan sesuatu, berupa fungsi). Objek dapat didefinisikan sebagai suatu entitas yang memiliki data dan method.

Sebagai contoh, manusia adalah suatu objek yang memikiki data – data (misalnya: nama, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, dan yang lainnya) dan juga method (misalnya: cara bicara, cara berjalan, cara marah, dan sebagainya). Sehingga dapat diambil suatu pokok dasar bahwa titik berat pemrograman berorientasi object adalah pembagian tanggung jawab kepada masing masing object dan bukan pembagian berdasarkan proses kerja.
Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.

Berikut adalah Bahasa Pemograman yang mendukung OOP antara lain :

Visual FoxproJavaC++Pascal (bahasa pemrograman)Visual Basic.NETSIMULASmalltalkRubyPythonPHPC#DelphiEiffelPerlAdobe Flash AS 3.0

Kelebihan PBO:

Dalam menggunakan sebuah class cukup sekali tidak perlu dituis berkali-kali.Dapat menambahkan fitur pada class tanpa mengedit class asal.Menggunakan objek tanpa harus tahu teknis yang ada didalamnya.Data yang digunakan dalam bentuk private hanya bisa di akses oleh fungsi lokasi, sehingga tidak perlu khawatir untuk berpengaruh pada fungsi lainnya.Dalam pembuatan library sangat mudah dalam penggunaan. Library java kian bertambah karena meningkatnya dalam pembangunan aplikasi sehingga library juga ikut meningkat untuk memudahkan programer dalam pembangunan aplikasi. Serta tampilan yang cukup rapi.Memiliki sintak seperti bahasa C maupun C++.Dapat mengatur memori secara langsung tanpa programer mengatur memori secara manual.

Kelemahan PBO:

Memiliki memori lebih besar dibandingkan dengan program terstruktur.Mudah mengembalikan kode jadi menjadi kode sumber sehingga algoritma yang digunakan pun sulit untuk disembunyikan dan mudah dibajak.

Pemrograman Prosedural

Pada pemrograman prosedural secara mendasar adalah metode pemrograman yang mengeluarkan perintah yang akan dieksekusi oleh komputer. Dan biasanya berupa baris baris program yang dieksekusi secara urut mulai dari baris atas hingga bawah. Pada model Pemrograman tradisional atau prosedural (disebut process-oriented model), semua data dan kode digabung menjadi satu bagian dalam satu program. Untuk program – program sederhana yang hanya membutuhkan beberapa buah baris kode, penggunaan model ini tentu tidak begitu menjadi masalah.

Pemrograman Terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program. Selain pengertian diatas Pemrograman Terstruktur adalah suatu aktifitas pemrograman dengan memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami. Prinsip dari pemrograman terstruktur adalah Jika suatu proses telah sampai pada suatu titik / langkah tertentu , maka proses selanjutnya tidak boleh mengeksekusi langkah sebelumnya / kembali lagi ke baris sebelumnya, kecuali pada langkah – langkah untuk proses berulang (Loop).

Berikut adalah Bahasa Pemograman Prosedural antara lain :

Cobol Turbo PrologCPascalDelphiBorland Delphi

Kelebihan Prosedural :

Memiliki algoritma pemecahan masalah yanag sederhana, standar dan efektif.Penulisan program memiliki struktur logika yang benar dan mudah dipahamiProgram hanya terdiri dari 3(tiga) struktur dasar, yaitu struktur berurutan, struktur seleksi dan struktur perulangan.Memiliki dokumentasi yang baik.Menghindari penggunaan pernyataan GOTO, yang akan menjadikan program tidak terstruktur dengan baik.

Kekurangan Prosedural :

Program cukup sulit untuk proses perawatanFungsi yang tersedia, susah untuk diubah tanpa harus mempengaruhi fungsi sistem secara keseluruhan.Butuh usaha yang keras untuk menterjemahkan Business Models dalam programming models.Mungkin dapat bekerja dengan baik pada saat terisolasi tapi tidak pada saat terintegrasi dengan sistem lain.

Perbedaan Pemrograman Prosedural dengan Pemrograman Berorientasi Object

Bagaimana kita membedakan mana yang pemrograman prosedural dan mana yang pemrograman berorientasi object. Berikut sekilas perbedaannya :

Setelah mengetahu pengertiannya?
dilihat dari pengertian di atas, pemrograman terstruktur memilki beberapa sifat – sifat seperti :

Memuat teknik pemecahan masalah yang logis dan sistematisMemuat algoritma yang efisien, efektif dan sederhanaProgram disusun dengan logika yang mudah dipahamiTidak menggunakan perintah GO-TOBiaya pengujian program relatif rendahMemiliki dokumentasi yang baik Biaya perawatan dan dokumentasi yang dibutuhkan relatif rendah

kesimpulan yang bisa saya ambil dari materi ini adalah anda akan merasakan kelebihan dan kekurangan dari gaya prosedural dan OOP ketika anda mengimplementasikannya dalam sebuah project aplikasi anda. Mana yang lebih mudah ataupun yang lebih cepat dalam melakukan proses implementasi. Karena kelebihan dan kekurangan yang saya berikan diatas belum tentu sama dengan yang anda alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar